McLaren Bereaksi atas Keputusan Norris Beri Kemenangan ke Piastri

Para petinggi McLaren bereaksi terhadap tindakan Lando Norris memberikan kemenangan Sprint Race ke Oscar Piastri.

McLaren's Zak Brown and Lando Norris
McLaren's Zak Brown and Lando Norris

CEO McLaren Zak Brown mengonfirmasi tim tidak ingin Lando Norris memberi rekan setimnya Oscar Piastri kemenangan dalam lomba lari sprint F1 Grand Prix Qatar.

Setelah mendominasi Sprint Race dari pole, Norris melambat di tikungan terakhir dan memberi kemenangan kepada Piastri. Pembalap Inggris itu kemudian menjelaskan bahwa itu adalah balasan atas apa yang dilakukan Piastri pada Sprint Race di Brasil.

Menariknya, keputusan Norris justru bertentangan dengan team-order McLaren. Ia bahkan diberitahu melalui radio tim pada satu tahap untuk mempertahankan posisi karena George Russell terus mengintai duo Papaya.

Namun Brown mengatakan dia tidak keberatan jika Norris dapat menangani sendiri masalah tersebut.

"Itu bukan rencana sejak awal," kata Brown kepada saluran resmi F1. "Rencananya sejak awal adalah mencoba dan finis di posisi satu-dua. Balapan itu berlangsung ketat dengan 19 putaran tanpa [kesalahan] jari. Itu keputusan Lando. Dan itu bagus untuknya."

Team Principal McLaren Andrea Stella menggemakan komentar Brown dengan memuji tindakan tanpa pamrih Norris di Qatar.

"Ketika tiba saatnya pertukaran pemain, Lando sangat bersedia untuk membalas budi yang dilakukan Oscar kepadanya di Brasil," kata Stella kepada Sky Sports F1.

"Kami sebenarnya ingin meredakan tekanan terhadap Lando dengan mengatakan di radio bahwa kami senang bisa finis dalam urutan ini, tetapi Lando berhasil menemukan kesempatan untuk membalas budi.

“Sekali lagi, hal ini menunjukkan kolaborasi, persatuan, dan kekompakan yang kami miliki di McLaren merupakan titik kekuatan dan fondasi untuk terus bertahan dalam upaya meraih kejuaraan ini.”

Hasil ini memperpanjang keunggulan McLaren atas Ferrari menjadi 30 poin dalam kejuaraan konstruktor.

Jika McLaren dapat mengulangi finis 1-2 mereka dari lomba sprint, mereka akan merebut gelar konstruktor pertama mereka sejak 1998.

Read More