Andrea Iannone bersiap untuk mengambil keputusan pada tahun 2025 di tengah tarik menarik antara Yamaha dan Ducati

Keputusan besar untuk masa depan Andrea Iannone di WSBK

Andrea Iannone
Andrea Iannone

Andrea Iannone dikabarkan tengah memutuskan antara Ducati dan Yamaha untuk kursi balapnya tahun 2025.

Pembalap Italia itu akan bertahan di Kejuaraan Dunia Superbike tahun depan tetapi masih belum menandatangani kontrak.

Peluang Aruba.it Ducati telah sirna karena keputusan Alvaro Bautista untuk melanjutkan musim berikutnya.

Yamaha telah masuk dalam rencana sebagai tempat pendaratan yang memungkinkan bagi Iannone, demikian laporan Motosprint .

GYTR GRT Yamaha WorldSBK akan menggantikan Dominique Aegerter dengan Iannone, klaim laporan tersebut.

Iannone sudah berbagi sponsor dengan Yamaha, yaitu Prometeon dan Pata.

“GRT benar-benar membuat Iannone tertarik,” demikian laporan media Italia tersebut.

Iannone diklaim telah "meningkatkan kontak" dengan Yamaha.

Akan tetapi, ia juga sedang bernegosiasi untuk tetap bertahan dengan tim Go Eleven Ducati saat ini.

Itu berarti Iannone harus membuat pilihan besar.

Laporan di Italia menunjukkan bahwa Iannone harus memutuskan opsi mana yang akan diambilnya pada putaran WSBK akhir pekan ini di Magny-Cours.

Iannone yang kini berusia 35 tahun telah membuat penampilan impresif saat kembali ke dunia balap motor profesional musim ini setelah larangan doping selama empat tahun berakhir.

Go Eleven adalah tim yang menaruh kepercayaan pada comebacknya, dan dia telah membalasnya dengan berjuang hingga posisi keenam di klasemen WSBK.

Ia telah dua kali meraih P2 dan juga mengklaim P3 dalam kembalinya yang menjanjikan ke dunia balap.

Namun pilihannya untuk tahun 2025 mengharuskan Iannone untuk mendukung mesin Ducati, yang saat ini memimpin di MotoGP dan WSBK, atau Yamaha yang pembalap WSBK teratasnya saat ini adalah Andrea Locatelli yang berada di posisi keenam.

Read More