Ferrari Janjikan 'Perubahan Besar' Kepada Pemegang Saham
Setelah runtuhnya aspirasi kejuaraan mereka pada tahun 2022, Ferrari memasuki tahun 2023 dengan harapan melengserkan Red Bull dan Max Verstappen dengan Fred Vasseur sebagai Team Principal baru.
Namun The Prancing Horse memulai musim 2023 dengan buruk, dan tertinggal jauh di urutan keempat dalam klasemen konstruktor, terpaut hampir 100 poin dari Red Bull.
Dari tiga balapan awal, Ferrari belum mengklaim satupun podium. Sementara itu harapan gelar Charles Leclerc tampaknya sudah hancur setelah gagal finis di Bahrain dan Australia.
Publikasi Italia Gazzetta dello Sport melaporkan bahwa Elkann telah menjanjikan perubahan besar di Maranello dalam sebuah surat kepada pemegang saham Exor yang membahas urusan keuangan.
“Perubahan besar sedang berlangsung di antara tembok Maranello, khususnya dalam memperkuat aktivitas olahraga di trek,” tulis Elkann.
“Keinginan untuk maju yang dimiliki oleh pendiri kami, Enzo Ferrari, terus membuat orang-orang Ferrari tetap rendah hati dan ambisius dalam membentuk masa depan Kuda Jingkrak.”
Itu terjadi hanya beberapa hari setelah saudara laki-laki Elkann, Lapo, memposting kritik pedas terhadap Ferrari di media sosial.
“Ferrari butuh Keseriusan dan Tim Juara di Pits dan Outside,” tulisnya. “Sudah waktunya untuk BANGUN cukup dengan politik dan permainan seperti ini KITA TIDAK AKAN PERNAH MENANG ‼ ‼ ‼ ‼”
Selain mendatangkan Vasseur, Ferrari juga membuat perubahan signifikan pada departemen strategi mereka menyusul serangkaian kesalahan di tahun 2022.