Horner Sindir Aston Martin yang 'Merayakan' Kedatangan Newey
Bos Red Bull Christian Horner menyindir pengumuman Adrian Newey dari Aston Martin yang dianggapnya "sedikit prematur".
Christian Horner anggap 'perayaan' yang dilakukan Aston Martin untuk menyambut guru desain F1 Adrian Newey "sedikit prematur" mengingat ia masih terikat kontrak dengan Red Bull.
Aston Martin secara resmi mengonfirmasi perekrutan Newey pada hari Selasa dengan konferensi pers besar yang digelar di pabrik baru mereka yang canggih di Silverstone jelang Grand Prix Azerbaijan akhir pekan ini.
Newey menegosiasikan keluar lebih awal dari kontraknya dengan Red Bull saat ini untuk mulai bekerja dengan Aston Martin pada Maret 2025, tetapi ia tetap terikat kontrak, meskipun telah mengundurkan diri dari tugasnya yang terkait dengan F1.
Team Principal Red Bull Horner tidak dapat menahan diri untuk tidak sedikit mengejek cara Aston Martin mengumumkan perekrutan Newey, yang hadir di Silverstone bersama petinggi tim termasuk pemilik Lawrence Stroll, serta pembalap Fernando Alonso dan Lance Stroll .
"Itu jelas merupakan pengumuman besar dari Aston," kata Horner kepada media termasuk Crash.net dalam konferensi pers hari Jumat di Baku.
"Adrian selalu cenderung melakukan hal-halnya sendiri. Itu adalah momen besar bagi tim itu dan mereka memilih untuk merayakannya, mungkin agak prematur sebelum ia menyelesaikan kontraknya dengan Red Bull Racing.
“Tapi jelas itu adalah momen besar bagi tim itu.”
Horner menambahkan: "Itu bukan kejutan besar. Semakin jelas bahwa itu adalah jalan yang akan ditempuhnya, bukan ke masa pensiun atau tim lain.
"Tentu saja ini akan menjadi tantangan baru baginya dan kami akan sedih jika ia pergi tahun depan. Namun, kami mendoakan yang terbaik untuknya di masa depan dan mengenang dengan penuh rasa sayang 20 tahun yang telah kami lalui bersama dan suka duka selama periode itu.
“Kami menantikan masa depan dan kami memiliki posisi yang baik untuk itu.”
Horner memuji gaya kerja Newey yang “unik” dan mengatakan Aston Martin pasti akan mendapat manfaat dari pengalamannya.
"Adrian adalah orang yang sangat kreatif," kata Horner. "Dia bukan desainer biasa. Saya rasa dia satu-satunya orang di F1 yang masih mengerjakan proyek."
"Pasti akan ada proses untuk saling mengenal, bagaimana cara kerja masing-masing, dan sebagainya. Namun, ia unik dalam banyak hal. Aston akan berusaha memanfaatkan pengalamannya yang luas."