F1 Tetap Lakukan Prosedur Start Normal Meski Tanpa Mobil di Grid
Insiden multi-mobil di Tikungan 1 selepas start menyingkirkan empat mobil seketika, dan membuat F1 GP Hongaria kemarin diberi bendera merah.
Dan saat balapan kembali bergulir setelah trek dibersihkan dari debries, para pembalap kecuali Lewis Hamilton masuk ke pit untuk beralih ke slick pada akhir lap formasi.
Hamilton menjadi satu-satunya pembalap yang tetap menggunakan ban Intermediate, menghadirkan situasi aneh di mana pembalap Mercedes itu jadi satu-satunya mobil di grid saat lampu start padam.
Satu mobil di grid, 14 di pit lane...
— Formula 1 (@F1) 1 Agustus 2021
Ini mungkin start paling aneh dari grid yang pernah kami lihat #HungarianGP #F1 pic.twitter.com/tRM5h0gOcr
Pembalap Mercedes itu sempat memimpin selepas restart, meski pada akhirnya harus masuk pit untuk ganti ban kering pada akhir lap pertama selepas restart, membuatnya tercecer ke posisi ke-15.
Setelah balapan, direktur balapan FIA Michael Masi menegaskan bahwa F1 akan melakukan prosedur start seperti biasa bahkan dengan nol mobil di grid.
"Itu akan menjadi prosedur startnya, mengaktifkan lampu start seperti biasa setelah mobil terakhir di pit, lampu start akan diaktifkan. Dan begitu lampu start padam, pit exit akan terbuka," jelas Masi.
“Terlepas dari [jumlah mobil]. Karena secara efektif dimulainya kembali balapan belum dimulai sampai saat itu, dan itulah poin untuk segala sesuatu untuk dinilai. Kami belum pernah mengalami ini sebelumnya, itu sedikit berbeda."