Marquez Ceritakan Aksi Heroik saat Membantu Morbidelli di Portimao
Franco Morbidelli dirawat setelah kecelakaan Portimao, dan dia berterima kasih kepada Marc Marquez yang telah membantunya.
Marc Marquez menceritakan detail mengerikan dari kecelakaan Franco Morbidelli di Portimao.
Morbidelli mengalami kecelakaan dengan Ducati Panigale V4 S pada tes awal pekan ini, insidennya tidak disiarkan namun cukup parah membuatnya harus dirawat.
Marc dan Alex Marquez, yang juga ikut latihan bersamanya, menajdi orang pertama yang tiba di tempat kejadian untuk membantu Morbi yang diketahui tidak sadar.
"Saya dan Alex membantu Franco,” kata Marc di acara Gresini di Jakarta.
"Kami adalah lawan, namun pada saat yang sama, kami adalah rekan.
"Kami melakukan pengujian di Portimao, kami melihat bendera merah, kami menjadi yang pertama tiba antara Tikungan 8 dan 9.
"Kami melihat Franco tidak sadarkan diri di area run-off. Dia, sedikit, berada dalam posisi yang aneh dengan kepala terangkat.
"Aku dan Alex, kami langsung berhenti. Kami meninggalkan sepeda di lantai dan berlari ke Franco untuk menempatkannya [dalam posisi menyamping].
"Karena kalau tidak sadarkan diri melihat ke [langit], berbahaya karena tidak bisa bernapas dengan baik.
"Kami menempatkannya secara menyamping. Kami membuka baju balap dan membuka helmnya.
"Kami menunggu staf medis. Ketika staf medis tiba, kami baru kembali ke pitbox.
"Kami adalah lawan, tapi di saat yang sama adalah rekan. Kami menginginkan yang terbaik untuk lawan kami.”
Kedua pembalap sempat terlibat bentrok pada akhir musim MotoGP 2023, saat Marc - yang saat itu membalap untuk Honda membuat kesal Morbidelli - yang membela Yamaha - dengan terus menguntitnya.
Tapi pekan ini setelah kecelakaan, Morbidelli berterima kasih kepada Marquez lewat postingan sosial media.
“Terima kasih atas semua pesannya,” tulis Morbidelli. “Berkat bantuan para pengurus, saya bisa melewati kesuksesan besar ini tanpa masalah!
“Dan juga, terima kasih kepada Marc Marquez [atas] bantuannya di trek. Terima kasih kawan!”
Morbidelli, yang bergabung dengan Pramac Ducati musim ini, memerlukan dua CT scan yang memastikan tidak ada cedera serius setelah kecelakaannya.
Setelah bermalam di rumah sakit, sekarang dia sudah kembali ke rumah.
Tapi perlu dilihat apakah dia akan cukup fit untuk turun pada tes Sepang, yang akan dimulai pada Selasa pekan depan.