Penjelasan Pertama dari Kecelakaan Marc Marquez di GP Amerika Diberikan

Bos tim Ducati Davide Tardozzi mengungkap kata-kata pertama Marc Marquez setelah kecelakaan di COTA.

Marc Marquez, Ducati Corse, 2025 Americas MotoGP
Marc Marquez, Ducati Corse, 2025 Americas MotoGP
© Gold and Goose

Kepala tim Ducati MotoGP, Davide Tardozzi, telah mengungkap kata-kata pertama Marc Marquez menyusul kecelakaan mengejutkan yang dialaminya saat ia memimpin balapan Grand Prix Amerika 2025.

Bintang pabrikan Ducati itu memasuki Grand Prix hari Minggu di COTA dengan tekad untuk memperpanjang kemenangan beruntunnya pada tahun 2025 menjadi enam balapan, setelah mempertahankan rekor 100%-nya dalam sprint pada hari Sabtu.

Tapi itu adalah Minggu yang penuh kekacauan, saat Marquez lari terbirit-birit menuju pit-lane untuk berganti ke motor kering saat waktu menyisakan tiga menit. Sebelumnya, ia masuk ke grid dengan ban basah menysul hujan ringan jelang balapan.

Sejumlah pembalap mengikutinya, dan situasi akhirnya terbukti terlalu berbahaya bagi balapan untuk digelar sesuai rencana, yang mengakibatkan penundaan start.

Marquez nyaris mendapat masalah di grid karena start yang tertunda, saat ia kesulitan mengaktifkan alat ride-height depannya - meski akhirnya berhasil.

Mengambil posisi terdepan, Marquez unggul lebih dari satu detik dari pesaingnya pada akhir putaran pembukaan dan terus memperbesar keunggulan ini.

Saat memulai putaran kesembilan, ia unggul lebih dari dua detik dari rekan setimnya di pabrikan Ducati, Francesco Bagnaia.

Namun balapannya berakhir di Tikungan 4 ketika ia mengalami kecelakaan, memberikan Bagnaia keunggulan yang kemudian dikonversinya menjadi kemenangan pertamanya musim ini.

Marquez coba melanjutkan balapan dengan motor yang rusak parah, sebelum masuk ke pitlane pada putaran ke-13.

Team Manager Ducati Tardozzi mengatakan Marquez mengakui kecelakaan itu sebagai kesalahannya sendiri dan telah meminta maaf kepada tim.

"Ya, dia minta maaf kepada tim," kata Tardozzi tentang penjelasan awal Marquez. “Tapi dia mengambil sudut terlalu banyak dan menyentuh apex dan itu jadi sedikit basah.”

Kemenangan Bagnaia menempatkannya hanya 12 poin di belakang Marquez yang kini menuju putaran keempat musim ini di Qatar dalam waktu dua minggu.

Dengan perolehan posisi kedua di COTA pada hari Minggu, Alex Marquez kini memimpin kejuaraan dunia untuk pertama kalinya dalam kariernya dengan keunggulan satu poin dari kakaknya.

Marc Marquez belum pernah mengalami kecelakaan dengan motor pabrikan Ducati-nya selama balapan resmi akhir pekan hingga Jumat pagi, ketika ia terlempar dari motornya di Tikungan 2 pada FP1 yang basah.

Sekarang, ia sudah terjatuh dua kali pada musim ini.

Read More