Garrett Gerloff Sebut Motor WorldSBK dan MotoGP Tak Bisa Dibandingkan
Garrett Gerloff menyudahi hari pertama WorldSBK Belanda tercepat kedua secara keseluruhan. Ini terjadi hampir sebulan setelah ia melakukan debut MotoGP di Sirkuit Assen sebagai pengganti Franco Morbidelli akhir bulan lalu.
Menggunakan dua motor yang berbeda dalam kurun satu bulan di Assen, kita pun penasaran seperti apa perbandingan antara motor MotoGP dan WorldSBK di Assen. Hal yang menurut Gerloff tidak mungkin untuk 'dibandingkan'. Namun, pembalap Amerika Serikat itu mengatakan transisi dari mengendarai YZR-M1 untuk kembali ke YZF-R1 di Assen.
"Ya itu tidak sebanding sama sekali. Saya pikir hal tersulit bagi saya pagi ini terutama di sesi pertama, adalah pertama kali saya datang ke sini; motor yang saya pelajari di trek bukanlah R1, jadi semua memori otot saya dan segalanya, penanda saya semuanya dari sana (MotoGP)," kata Gerloff.
"Jadi ketika saya mencoba dan mematikan otak saya dan hanya berkendara pagi ini, saya kembali ke memori otot saya dari terakhir kali saya di sini.
“Ini jelas tidak bekerja seperti itu di R1. Jadi, agak sedikit kesulitan pagi ini, tapi kemudian setelah bisa me-reset setelah sesi pertama, semuanya bekerja jauh lebih baik dan ya, R1 bekerja dengan sangat baik. Jauh lebih stabil yang harus saya katakan daripada terakhir kali."
Meskipun Gerloff mungkin membutuhkan waktu lebih lama dari yang dia harapkan untuk beradaptasi dengan R1 di Assen, pembalap berusia 25 tahun itu tampak brilian di FP2 saat dia finis kedua tercepat - memiliki kecepatan balapan terbaik bersama dengan Jonathan Rea.
“Saya merasa baik! Saya merasa kami memiliki konsistensi yang baik; terus membuat kesalahan yang menghabiskan waktu setengah detik dan satu putaran; seperti berlari keluar trek di sana-sini yang merupakan satu hal yang harus saya bersihkan untuk besok, " kata Gerloff.
"Tapi ketika kami tidak keluar trek [tertawa] saya merasa cukup baik dan konsisten yang luar biasa. Tim GRT telah melakukan pekerjaan yang luar biasa dengan pengaturan dan segalanya."
Kamis kemarin, pembalap Amerika itu menandatangani perpanjangan kontrak satu tahun untuk tetap bersama GRT Yamaha di WorldSBK musim depan, namun dikabarkan ada klausul yang memungkinkannya untuk pindah ke MotoGP tahun depan jika ditawari tempat di kelas tertinggi Grand Prix (kemungkinan di Petronas).