Dall'Igna Melihat Aerodinamika sebagai "Ilmu Baru" di MotoGP

Gigi Dall'Igna menegaskan bahwa aerodinamika adalah "ilmu baru" yang bisa meningkatkan performa lebih jauh di MotoGP.

Gigi Dall'Igna, Valencia MotoGP test 28 November
Gigi Dall'Igna, Valencia MotoGP test 28 November

Dall'Igna, otak jenius di balik Ducati Desmoseidici yang mendominasi, dianggap sebagai pionir dalam hal aerodinamika di MotoGP.

Dan Ducati diprediksi membawa aerodinamika MotoGP menuju level baru lewat paket baru untuk GP24, yang akan diperkenalkan pada tes Sepang.

Diminta menjelaskan area di MotoGP modern yang memiliki ruang pengembangan paling banyak, Dall'Igna mengatakan aerodinamika, sesuatu yang dia kuasai, memiliki potensi yang belum tergali.

"“Dalam beberapa hal, aerodinamika masih merupakan ilmu baru yang akhir-akhir ini diterapkan pada sepeda motor,” ujarnya kepada Gazzetta.

"Ada beberapa ide inovatif, bukan hanya ide kami tapi secara umum, yang bisa membuat sepeda motor berkembang".

Pengembangan Ducati tahun ini juga akan sangat menarik karena regulasi konsesi MotoGP yang baru. 

Sebagai pabrikan paling dominan tahun lalu, dan kemungkinan menjadi bertarung di depan saat musim 2024 dimulai, Ducati mendapatkan keterbatasan dibandingkan rivalnya.

Namun, mereka masih memiliki keunggulan kuantitas dengan delapan motor, dua kali lebih banyak dari KTM, Aprilia, dan Honda.

“Namun, peluang pengembangan kita akan lebih sedikit,” lanjut Dall’Igna.

“Karena diperlukan tes untuk mengembangkan sebuah proyek. Saat akhir pekan balapan, faktanya, sulit untuk melakukan program pengembangan.

"Pada tahun 2024, tim penguji kami akan lebih sedikit turun ke trek dan ini akan menjadi batasan penting.”

Pengelolaan pembalap dan politik di dalam paddock juga bisa menjadi pekerjaan penting Ducati tahun ini, khususnya dengan kedatangan Marc Marquez ke Gresini.

"Kami akan membiarkan pembalap bebas melakukan yang terbaik yang mereka bisa, sambil tetap mencoba berbagi data diantara pembalap kami,” desak Dall'igna.

“Saya yakin ini bisa menjadi nilai tambah, tidak hanya bagi para teknisi tapi juga bagi para pebalap.”

Tes pasca-musim Valencia menjadi kesempatan pertama Ducati untuk melihat data yang diberikan kepada Marquez, yang tidak luput dari perhatian Dall'Igna.

"Seperti semua pebalap, Marquez memiliki poin kuat dan poin yang masih bisa ditingkatkan,” jawab Dall’Igna.

"Hanya ada satu tes; menurut saya Marc bisa melakukan lebih baik daripada ini, jadi saya menyimpan jawabannya untuk nanti."

Read More